spot_img

Peringati Hari Ozon, SMAN 1 dan SMAN 2 Kintap Gelar Aksi Penanaman Pohon

BERANDA.CO, Kintap – Dalam rangka memperingati Hari Ozon Internasional 2024, SMAN 1 Kintap mengadakan aksi penanaman pohon di lingkungan SMAN 2 Kintap. Kegiatan ini melibatkan partisipasi aktif siswa dan dewan guru dari kedua sekolah, dengan tujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan serta mengurangi jejak karbon.

Berbagai jenis pohon yang ditanam termasuk tanaman endemik Kalimantan seperti pohon ulin dan kasturi, serta beberapa jenis tanaman produktif dan penghijauan lainnya seperti alpukat, trembesi, dan spathodea. Bibit pohon ini sebagian besar disediakan oleh Yayasan Nayaka melalui kerja sama dengan Balai Perbenihan Tanaman Hutan (BPTH) Kalimantan Selatan, selain itu juga berasal dari persemaian mandiri SMAN 1 Kintap.

BACA JUGA  Disdikbud Kaltim Gencar Dorong Perguruan Tinggi Adopsi Aplikasi Srikandi untuk Efisiensi Administrasi

Pentingnya Penghijauan untuk Menangkal Perubahan Iklim

Syarifudin, Ketua Tim Adiwiyata SMAN 1 Kintap, menekankan pentingnya aksi penanaman pohon ini sebagai wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan. “Dengan menanam pohon, kita berupaya mengurangi emisi karbon dan berkontribusi dalam melawan perubahan iklim,” ujarnya.

Senada dengan itu, Qonitah, Kepala SMAN 2 Kintap, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperindah lingkungan sekolah dan menciptakan udara yang lebih bersih. “Kami berharap kegiatan ini menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk terus melakukan aksi positif bagi lingkungan,” tambahnya.

Pemantauan dan Rencana Jangka Panjang

Pada momen hari Ozon kali ini, kedua sekolah berkomitmen untuk terus memantau dan merawat pohon-pohon yang telah ditanam, dengan harapan agar dampaknya tidak hanya terasa di lingkungan sekolah, tetapi juga mampu meningkatkan kesadaran siswa terhadap isu lingkungan yang semakin mendesak. Syarifudin mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan awal dari serangkaian acara lingkungan lainnya, termasuk lomba kreativitas dan kampanye lingkungan yang akan melibatkan masyarakat sekitar.

BACA JUGA  Kepala Disdikbud Kaltim Sarankan Hasil Karya Anak Didik SMA IT Granada Samarinda Dipatenkan

Selain penanaman pohon, kegiatan ini juga akan diikuti dengan program edukasi mengenai pentingnya penghijauan dan pelestarian lingkungan. Yayasan Nayaka bersama tim CIGPro Kalimantan Selatan akan mengadakan sesi pembelajaran dengan menghadirkan ahli lingkungan sebagai narasumber. “Kami ingin siswa memahami dampak positif penghijauan dan cara menjaga lingkungan dengan lebih baik,” kata Yamadipati, Head Project Operation Yayasan Nayaka. (bam)

Facebook Comments Box
spot_img

Baca Juga

Artikel Terkait

google-site-verification=2BD9weAnZwEeg5aPSMuk5688uWcb6MUgj2-ZBLtOHog