spot_img

Sambut Hari Lalu Lintas Bhayangkara, Yayasan AHM Siapkan Duta Safety Riding Milenial dari Jawa Tengah

BERANDA.CO, Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Lalu Lintas Bhayangkara pada 22 September 2023, Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) telah meresmikan Safety Riding Laboratorium (SRL) Astra Honda yang keenam di SMK Negeri 1 Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah. Laboratorium ini bertujuan untuk melahirkan duta safety riding milenial yang akan mengampanyekan pesan keselamatan berkendara di seluruh Tanah Air.

SRL Astra Honda adalah fasilitas edukasi yang menawarkan pendekatan yang menyenangkan dan atraktif untuk para pelajar mengenai keselamatan berkendara roda dua. Dalam fasilitas ini, peserta edukasi akan memperoleh pengetahuan tentang keselamatan berkendara melalui tiga zona utama, yaitu Zona Audio-Visual, Zona Simulasi, dan Zona Praktik.

Ketua Yayasan AHM, Ahmad Muhibbuddin, menjelaskan bahwa peresmian SRL Astra Honda yang keenam ini merupakan bagian dari upaya untuk mengajak anak muda untuk aktif peduli terhadap keselamatan berkendara. Fasilitas ini dikembangkan dengan mempertimbangkan kearifan lokal tiap daerah dan berlokasi di lingkungan sekolah, sehingga sesuai dengan aktivitas keseharian para pelajar.

“Melalui semangat Sinergi Bagi Negeri, Yayasan AHM ingin melahirkan duta muda kreatif dan menginspirasi di bidang keselamatan berkendara bagi masyarakat luas. Kami mengajari cara berkendara yang aman sekaligus mendorong generasi muda mengomunikasikan ke public dengan cara mereka” terang Muhib.

BACA JUGA  AHM Uji Kompetensi Para Instruktur Safety Riding

Program SRL Astra Honda juga mendapat sambutan positif dari pihak akademisi, termasuk Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Bulakamba Brebes, Dra Rr Ismijarti Dwi Retnaningtyas, yang menyatakan senang dengan kehadiran Safety Riding Lab Astra Honda di sekolahnya.

“Kami sangat senang Safety Riding Lab Astra Honda hadir di sekolah kami. Dengan adanya fasilitas ini, para siswa didik akan semakin terasah skill dan pengetahuannya dalam mempraktikkan cara berkendara yang aman dan nyaman. Semoga dapat menginspirasi generasi muda lain dalam mengampanyekan keselamatan berkendara di jalan raya,” ujarnya.

Fasilitas SRL Astra Honda di SMK Negeri 1 Bulakamba Brebes menjadi yang keenam setelah lima fasilitas sebelumnya yang sudah ada sejak tahun 2017 di SMK Mitra Industri MM2100 Jawa Barat, SMK Walisongo Menes, Banten, SMK Panca Abdi Bangsa Binjai Sumatera Utara, SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen Malang Jawa Timur, dan SMA Negeri Bali Mandara. Semua kegiatan di fasilitas ini mendapat supervisi langsung dari Astra Honda License Instructor bekerjasama dengan jaringan sepeda motor Honda untuk memastikan kualitas dan output sejalan dengan kampanye yang dilakukan AHM secara nasional.

Selain pembukaan SRL Astra Honda di Jawa Tengah, Yayasan AHM juga mengambil langkah konkret dalam mendukung keselamatan berkendara dengan mengadakan Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas (IAABL) bersama PT Astra International Tbk. Kegiatan ini berlangsung di Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Jawa Barat pada tanggal 23 September. IAABL menampilkan booth interaktif yang mengajak 400 pelajar dan komunitas untuk memahami lebih dalam mengenai keselamatan berkendara.

BACA JUGA  Honda DBL 2022-2023 East Kalimantan Series Resmi di Buka! 

Booth tersebut menyediakan berbagai informasi mengenai edukasi rambu lalu lintas, penggunaan ban motor yang aman, dan pengenalan SRL Astra Honda. Selama acara, peserta dapat belajar keselamatan berkendara melalui penggunaan simulator Honda Riding Trainer (HRT) dan mengikuti lomba adu ketangkasan dengan menggunakan HRT.

Tidak hanya itu, Yayasan AHM juga terus meningkatkan kompetensi para tenaga pengajar Taman Lalu Lintas Anak (TLLA) di Desa Kalihurip, Karawang, Jawa Barat. Dengan melibatkan 23 tenaga pengajar, kegiatan ini fokus pada analisis gambar dan cerita tentang keselamatan berlalu lintas, praktik berkendara, dan simulasi menggunakan Honda Riding Trainer (HRT).

Hingga Agustus 2023, para tenaga pengajar di TLLA telah berhasil memberikan edukasi keselamatan berlalu lintas kepada 19.001 anak usia 4 – 9 tahun. Mereka diajarkan tentang dasar-dasar keselamatan berlalu lintas dan rambu-rambu lalu lintas melalui sepeda anak push bike, serta melalui permainan ular tangga. (red)

Facebook Comments Box
spot_img

Baca Juga

Artikel Terkait

google-site-verification=2BD9weAnZwEeg5aPSMuk5688uWcb6MUgj2-ZBLtOHog