BERANDA.CO, Samarinda – Hujan deras yang mengguyur Samarinda pada Kamis (4/7) sore kembali menyebabkan banjir di Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kalimantan Timur (Kaltim). Banjir ini menambah daftar panjang permasalahan yang dihadapi gedung pemerintahan tersebut.
Meskipun terletak di lokasi strategis di depan fly over Samarinda, kantor DPK Kaltim tidak luput dari ancaman banjir yang kerap melanda kawasan Jalan Ir. H. Juanda.
Banjir mulai menggenangi area kantor sekitar pukul 16.50 WITA. Air dengan cepat memasuki gedung, membuat para petugas harus bergerak cepat untuk menyelamatkan berbagai fasilitas penting.
Situasi ini tentu saja mengejutkan para pengunjung perpustakaan yang saat itu masih berada di dalam gedung.
“Ketinggian air hampir menyentuh betis orang dewasa,” ungkap pihak DPK Kaltim melalui pernyataan resminya.
Akibat banjir, aktivitas di lantai dasar gedung terpaksa dihentikan. Pengunjung yang hendak pulang pun harus menunda kepergian mereka karena terjebak banjir.
Dampak banjir kali ini cukup signifikan, dengan air menggenangi beberapa area penting seperti Ruang Perpustakaan Anak, Ruang Otomasi, Ruang Majalah dan Terbitan Berkala. Tak hanya itu, halaman dan area parkir belakang DPK Kaltim pun tak luput dari genangan air.
Meski demikian, respon cepat dari para petugas DPK Kaltim patut diapresiasi. Dengan sigap, mereka bahu-membahu mengamankan sarana dan prasarana serta rak-rak buku yang berada di lantai 1 gedung.
Tindakan cepat ini setidaknya dapat meminimalisir kerusakan yang mungkin terjadi akibat terendamnya buku-buku dan dokumen penting.
Banjir yang melanda Kantor DPK Kaltim ini bukanlah kejadian pertama. Setiap tahun, gedung ini selalu menghadapi ancaman banjir kiriman. (red)