BERANDA.CO, Samarind – Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Kaltim, berdasarkan hasil analisis data dari Impact Based Forecast (BMKG), Satgas Banjir (PUPR), dan Inarisk (BNPB), menyampaikan peringatan terkait potensi banjir di beberapa wilayah, termasuk Kalimantan Timur (Kaltim).
Koordinator Pusdalops PB, Cahyo Kristanto, mengimbau Pemerintah Daerah (Pemda) untuk mengambil langkah-langkah antisipasi dan kesiapsiagaan. Ini mencakup pemantauan kondisi lapangan, penyebaran informasi peringatan cuaca, tinggi muka air, dan potensi wilayah terdampak.
“Pemda perlu berkoordinasi dengan stakeholder, menyiapkan tim siaga bencana dan sumber daya, mengidentifikasi tempat pengungsian, termasuk infrastruktur dan protokol kesehatan, serta memastikan alat peringatan dini berfungsi dengan baik,” terang Cahyo.
Untuk masyarakat, Cahyo menyarankan langkah-langkah antisipasi seperti menyiagakan tim siaga bencana, berkoordinasi dengan aparatur desa, dan menyiapkan evakuasi. “Menyimpan barang penting ke tempat aman dan membatasi aktivitas di luar rumah juga dapat diambil langkah-langkah bagi masyarakat,” tambahnya.
Jika berada di luar rumah, masyarakat disarankan menghindari pohon besar, baliho, dan saluran air. Selain itu, disarankan menyiapkan tas siaga dengan membawa makanan, minuman, obat, uang, pakaian, dokumen, dan lain-lain. “Tetap melakukan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun,” tandasnya. (adv)